TEMPO.CO, Jakarta – Penyerang timnas U-20 Indonesia Hokky Caraka mengakui stamina timnya sempat menurun saat mengalahkan Suriah 1-0 dalam pertandingan kedua Grup A Piala Asia U-20 2023 pada Sabtu, 4 Maret. Hokky mencetak satu-satunya gol timnas U-20 dalam laga tersebut. Kemenangan tersebut sekaligus menjaga harapan Garuda Muda untuk lolos ke perempat last.
“Mungkin stamina sih. Stamina kami kurang waktu menghadapi Suriah kemarin, jadi kami restoration buat pertandingan melawan Uzbekistan,” kata Hokky mengenai evaluasi tim setelah menjalani latihan di lapangan Akademi FC Neftchi, Fergana, Uzbekistan, Ahad, 5 Maret 2023.
Pada pertandingan melawan Suriah, Hokky ditarik keluar lapangan pada menit ke-88 setelah beberapa kali mengeluhkan kram. Hal itu berbeda dengan pertandingan pertama melawan Irak ketika pemain PSS Sleman itu bermain penuh.
Kemenangan atas Suriah menjadi pembangkit ethical bagi timnas Indonesia U-20 setelah kalah 0-2 dari Irak pada pertandingan pertama. Hokky berharap mentalitas yang sudah terbangun dapat terus terpelihara saat mereka menghadapi tuan rumah Uzbekistan pada laga terakhir pada Selasa, 7 Maret.
“Kondisi tim ini menurut saya sangat bagus, apalagi kami dapat kemenangan kemarin, jadi kami mulai agak sedikit pede (percaya diri). Makanya kami bisa menang lawan Suriah. Semoga ke depannya juga bisa lawan Uzbekistan.”
Garuda Muda berada di posisi ketiga klasemen Grup A dengan tiga poin, sama dengan Irak tetapi kalah dalam selisih gol. Timnas U-20 masih berpeluang lolos ke perempat last jika mampu mengalahkan Uzbekistan dan Suriah menang atas Irak pada laga terakhir.
Pilihan editor: Bocah Suriah Wujudkan Impian Bertemu Cristiano Ronaldo setelah Gempa